Riandhani Yudha Pamungkas, mahasiswa
Program Studi Televisi dan Film (PSTF) Fakultas Sastra Universitas
Jember menjadi juara pertama kompetisi video perjalanan komunitas motor (touring) yang bertajuk Levi’s Journey 2016. Kompetisi ini diselenggarakan oleh majalah motor online
thegaspol.com, bekerja sama dengan produsen celana jeans, Levi’s.
Sebagai apresiasi atas pencapaian ini, Rian mendapatkan hadiah berupa
uang sebesar 50 juta rupiah yang diserahkan oleh perwakilan Levi’s di
Jakarta, 11 Maret 2016 lalu.
Uniknya, Rian menjadikan keindahan
pantai Bandealit yang berada di kawasan Taman Nasional Meru Betiri
sebagai lokasi pengambilan gambar video touring-nya. “Saya
sengaja mengangkat keindahan pantai Bandealit yang masih alami,
sekaligus ingin mengenalkan kekayaan potensi tempat wisata di Jember,
jadi tidak hanya Pantai Papuma saja,” ujar mahasiswa angkatan tahun 2012
ini memulai kisahnya. Dalam videonya, Rian melibatkan sepuluh anggota
komunitas Raung Adventure Trail Jember sebagai aktor utamanya. Sementara
untuk pengambilan gambar dilakukan selama dua hari satu malam, dengan
melibatkan tiga orang kru termasuk Rian yang bertindak selaku konseptor
sekaligus sutaradara. Dalam pengerjaan video ini, Rian selain dibantu
oleh kawan-kawan dan dosen di PSTF Fakultas Sastra Universitas Jember.
Menurut Rian, konsep video yang
dibuatnya berangkat dari riset akan kekuatan dan keunikan produk, yang
dikemudian disandingkan dengan karakter komunitas Raung Trail Adventure
sebagai komunitas motor yang sering beraktivitas di alam bebas. Konsep
tersebut digambarkan oleh Rian melalui adegan-adegan yang menampilkan
semangat pantang menyerah, loyalitas, dan kerjasama dalam menghadapi
segala rintangan. “Kebetulan proses shooting-nya sendiri penuh perjuangan, mulai dari jalan menuju pantai Bandealit yang buruk, sampai drone
yang digunakan untuk pengambilan gambar sempat jatuh hingga rusak,”
ujar Rian mengenang masa pengambilan gambar yang dilakukan tanggal 25
dan 26 Februari 2016 lalu.
Kerja keras Rian terbayar lunas, dewan
juri yang terdiri dari enam orang menilai video bikinan Rian memiliki
cerita yang kuat, pengambilan gambar yang bagus, dan dihiasi lagu yang
mendukung, sehingga layak diganjar sebagai juara pertama. “Hadiahnya
akan saya gunakan untuk membiayai pembuatan film dokumenter non narasi
mengenai daerah Tapal Kuda sebagai tugas akhir. Saat ini pengerjaannya
masih berjalan 20 persen,” pungkas Rian yang kini sudah mendapatkan
tawaran bekerja dari beberapa pihak, selepas wisuda nanti. (iim/lut)
Posting Komentar